Itiak Lado Ijau, Kuliner Tradisional Khas Tanah Minang
Itiak lado ijau atau itiak lado mudo adalah masakan khas Sumatera Barat. Makanan ini terbuat dari daging itik yang dalam proses pengolahannya tidak menggunakan santan. Memiliki citarasa yang gurih dan juga pedas. Tekstur daging itiknya empuk, kaya akan bumbu dan juga rempah menjadikannya semakin nikmat ketika di santap.
Bawang Bombai
Selain bawang merah dan bawang putih, dalam proses pengolahan sajian Itiak Lado Ijau Anda juga membutuhkan bawang bombai. Bawang bombai merupakan salah satu jenis bawang berdaging tebal dan berukuran besar dengan bentuk bulat. Harga 200 gram bawang bombai mulai dari Rp 8.900,-.
Tips Memilih Daging Bebek Untuk Olahan Itiak Lado Ijau
Bahan utama hidangan Itiak Lado Ijau adalah daging bebek. Berikut ini ada beberapa tips memilih daging bebek untuk menghasilkan hidangan yang lezat:
1. Pilih Daging Bebek Muda dan Segar
Pilihlah daging bebek muda, karena mempunyai tekstur yang jauh lebih empuk. Hindari memilih daging bebek tua yang memiliki daging lebih keras. Perhatikan juga kesegaran dari daging bebek tersebut. Daging bebek segar memiliki warna sedikit merah muda atau putih. Jangan membeli daging bebek dengan warna kehijau-hijauan atau kebiru-biruan, tandanya daging bebek sudah lama terpotong.
2. Periksa Tekstur Daging Bebek
Daging bebek berkualitas baik biasanya mempunyai tekstur yang kenyal. Anda bisa menekan daging bebek dengan jari untuk mengetahui tekstur dari daging bebek. Daging bebek bertekstur kenyal setelah Anda menekannya akan kembali ke bentuk semula.
3. Hindari Daging Berlendir
Periksa kondisi daging bebek dengan seksama. Jangan memilih daging bebek yang cacat dan berlendir! Jika Anda menemukan memar dan bercak kuning pada daging bebek, artinya daging tersebut sudah tidak segar lagi.
4. Pastikan Aromanya
Daging bebek memang mempunyai bau yang jauh lebih tajam dibandingkan daging ayam. Tetapi aroma daging bebek segar tidak menyengat seperti aroma daging busuk. Jika Anda mencium aroma daging busuk keluar dari daging bebek yang akan Anda beli. Sebaiknya jangan membeli daging bebek tersebut. Karena sudah pasti tingkat kesegaran dari daging bebek sudah menurun drastis.
Itiak Lado Ijau, Kuliner Tradisional Khas Tanah Minang
Resep Itiak Lado Ijau, Kuliner Tradisional Khas Tanah Minang
1
servings30
minutes1
hour30
minutes1
15
minutesKeep the screen of your device on
Beli di Shopee di Link Bahan
1 ekor itik bakar, potong-potong
daun jeruk secukupnya
2 batang serai
1 lembar daun kunyit
1 buah bawang bombay, iris-iris
kembang lawang secukupnya
4 biji kapulaga
cengkeh secukupnya
2-3 sdm garam
penyedap rasa secukupnya
- Bumbu Yang Dihaluskan
300 g cabai ijo, haluskan
4 biji kemiri
bawang merah secukupnya
6 siung bawang putih
1 ruas lengkuas
1 ruas jahe
Cara Membuat
- Panaskan minyak goreng terlebih dahulu dengan api sedang, goreng bawang merah dan juga bawang putih. Goreng sebentar saja atau setengah layu. Angkat, sisihkan.
- Masukkan daun jeruk, serai, dan juga daun kunyit ke dalam wajan yang terisi air.
- Selanjutnya, masukkan daging itik yang sudah di potong-potong sebelumnya. Bumbui dengan garam, rebus sampai empuk.
- Sembari menunggu daging itiknya empuk. Panaskan minyak goreng terlebih dahulu, tumis bawang bombay. Aduk-aduk.
- Tambahkan cengkeh, kapulaga, dan juga kembang lawang. Tumis sampai wangi.
- Masukkan cabai ijo yang sudah di haluskan sebelumnya. Aduk-aduk.
- Bumbui dengan garam dan juga penyedap rasa. Aduk-aduk, masak sampai benar-benar matang.
- Tuang bumbu cabai ijo ke dalam wajan yang berisi rebusan daging itik. Aduk merata, masak sampai matang atau empuk kurang lebih selama 60 menit.
- Sesekali 15 menit balik daging itiknya agar bumbu meresap secara merata.
- Jika sudah matang dan empuk, angkat dan sajikan.
Video Resep
